Padang (FTUA)- Fakultas Teknik Universitas Andalas menggelar acara penyerahan ijazah wisuda II Tahun 2024 di Plaza Fakultas Teknik Universitas Andalas pada hari Sabtu (9/03/2024).
Jumlah lulusan yang diwisuda pada periode ini berjumlah 178 orang, yang terdiri dari 46 orang Sarjana Teknik Mesin, 31 orang Sarjana Teknik Sipil, 23 orang Sarjana Teknik Industri, 21 orang Sarjana Teknik Lingkungan, 28 orang Sarjana Teknik Elektro, 2 orang Magister Teknik Mesin, 15 orang Magister Teknik Sipil, 4 orang Magister Teknik Industri, 5 orang Magister Teknik Lingkungan dan 1 orang Magister Teknik Elektro, dan 1 orang Doktor Teknik Sipil, sehingga jumlah wisudawan/alumni yang telah dihasilkan Fakultas Teknik sejak wisuda pertama sampai sekarang sebanyak 11.852 orang.
Dari 178 orang wisudawan terpilih lulusan terbaik dari masing-masing Departemen. Lulusan Terbaik dari Prodi Sarjana Teknik Mesin diraih oleh Muhammad Aldi Pratama dengan IPK 3,69 predikat Pujian, Wahyunal Hendra dari Prodi Sarjana Teknik Sipil dengan IPK 3,91 predikat Pujian, Meutya Wardah dari Prodi Sarjana Teknik Industri dengan IPK 3,76 predikat Pujian, Fatih Mubarak Simbolon dari Prodi Teknik Lingkungan dengan IPK 3,47 predikat Sangat Memuaskan, dan Asriyani Fitnaisy dari Prodi Teknik Elektro dengan IPK 3.8 predikat Pujian. Sementara lulusan terbaik dari Program Pascasarjana diraih oleh Lala Syaifa, S.T dari program pascasarjana Teknik Sipil dengan IPK 3.98 predikat Pujian. Selain lulusan terbaik, wisuda kali ini Fakultas Teknik juga memberikan penghargaan kepada wisudawan berprestasi sebanyak 20 orang wisudawan dari berbagai prodi yang ada di lingkungan Fakultas Teknik Unand.
Dalam pidatonya Dekan menyampaikan informasi bahwa Fakultas Teknik sudah menerima mahasiswa sejak tahun 1985 dan berumur sudah menuju 40 tahun, dan telah menghasilkan lulusan hampir 12.000 orang. Pada perkembangannya, Fakultas Teknik meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mencoba mengganti kriteria ke Washington Accord yang merupakan suatu konvensi atau perjanjian internasional. Ini berarti wisudawan secara akademik sudah diakui oleh member Washington Accord. Beliau berharap proses-proses yang dilakukan ini bisa meningkatkan kualiatas pendidikan di Fakultas Teknik Unand.
