""
Print this page

Pengabdian Masyarakat PKM Nelayan Biduk di Sungai Pisang Bungus Teluk Kabung Padang

06 September 2017

 

Program Kemitraan Masyarakat Nelayan Biduk di Sungai PisangPadang – Fakultas Teknik Universitas Andalas menggelar kegiatan Pengabdian Masyarakat pada hari Minggu (3/9) di Sungai Pisang Bungus Teluk Kabung, Padang - Sumatera Barat. Kegiatan ini bertemakan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Nelayan Biduk.

 

Sumatera Barat merupakan ranah minang yang kaya akan adat dan tradisi. Alamnya yang elok menyuguhkan keindahan yang bukan hanya ramah dimata tapi juga memperkaya jiwa dengan menikmati suasana pantai yang berdampingan dengan asrinya pepohonan.

Saat ini wisata pulau menjadi objek wisata yang populer di Sumatera Barat. Khusus untuk pesona baharinya, sungai pisang menawarkan keindahan yang menawan apalagi dengan adanya pulau-pulau yang berada di lepas pantainya, semakin melengkapi kecantikan Sumatera Barat. Untuk menikmatinya dibutuhkan jasa transportasi yang membawa wisatawan ke pulau yang dituju. Disini terdapat 5 pulau yang bisa dijadikan destinasi oleh pengunjung wisatawan yaitu Pulau Pasumpahan, Pulau Sirandah, Pulau Pamutusan, Pulau Pagang dan Swarnadwipa. Yang menarik dari pulau tersebut adalah pantai yang eksotis dengan air lautnya yang jernih kebiruan, karena memang destinasi wisatanya menawarkan keindahan terumbu karang dan biota laut yang beragam.

Selain bermata pencarian sebagai nelayan, masyarakat disini juga memiliki jasa transportasi ke pulau-pulau. Kondisi yang geografis yang terletak di pinggiran pantai dan tidak terlalu jauh dari potensi wisata bisa menjadi peluang bagi masyarakat tersebut untuk peningkatan taraf hidupnya. Namun, harapan tentunya tidak selalu sesuai dengan kenyataan, kebanyakan wisatawan lebih memilih menggunakan jasa tour and travel, sementara itu nelayan biduk hanya bisa gigit jari melihat peluang emas tersebut. Selain biduk yang digunakan masih sangat sederhana, belum bisa memperhatikan aspek keselamatan penumpang dan kurangnya pengetahuan tentang strategi pemasaran produk yang efektif sehingga rendahnya jumlah wisatawan yang menggunakan jasa transportasi biduk tersebut.

Apabila nelayan biduk hanya mengandalkan perahu tradisional maka nelayan tersebut tidak akan mampu bersaing dengan nelayan modern yang memiliki fasilitas yang lebih canggih.

Dalam kesempatan ini Ibu Elita Amrina, Ph.D selaku ketua Kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan anggota Insannul Kamil, M.Eng., Ph.D, Ardhian Agung Yulianto, MT dengan mitra nelayan biduk Pak Isman (59 th) dan Pak Asril (38 th) mencoba menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi dengan memberikan solusi sebagai berikut :

1. Merancang desain biduk yang menarik yang dilengkapi dengan fasilitas kenyamanan dan keselamatan penumpang untuk meningkatkan kepuasan wisatawan terhadap jasa transportasi nelayan biduk.

2. Memberikan pengetahuan dan penjelasan mengenai strategi pemasaran produk yang efektif untuk meningkatkan jumlah pengguna jasa transportasi nelayan biduk.

3. Membuat website untuk media promosi yang bisa memperkenalkan secara luas wisata di sungai pisang yang dihubungkan dengan berbagai media sosial.

4. Memberikan keterampilan kepada nelayan biduk dalam menggunakan dan mengelola website yang telah dibuat untuk peningkatan perekonomian nelayan biduk yang berkelanjutan.

Program Kemitraan Masyarakat ini didanai oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan serta Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

Read 1615 times